Sosok Wanita Berinisial J Pemicu Penganiayaan Mahasiswa Medan oleh Anak Penjabat Polda Sumut
JAKARTA,quickq账号购买 DISWAY.ID- Kasus penganiayaan anak pejabat Polda Sumatera Utara diduga berawal dari pesan singkat media sosial atau chat terkait wanita.
Kombes Pol Sumaryono selaku Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Sumut mengatakan bahwa sosok wanita pemicu penganiayaan mahasiswa Medan oleh anak penjabat Polda Sumut adalah rekan dari pelapor.
Kombes Pol Sumaryono menjelaskan bahwa antara pelaku dan korban saling kenal.
BACA JUGA:Chat Perempuan Menjadi Biang Penganiayaan Mahasiswa oleh Anak Pejabat Polda Sumut
BACA JUGA:Kronologi Penganiayaan Oleh Anak Pejabat Polda Sumut, Berakhir Pencopotan Jabatan
Perselisihan berawal dari chat dengan sosok wanita berinisial J.
"Jadi, antara korban dan pelaku ini saling kenal. Karena masalah chatting seorang wanita berinisial J terjadilah peristiwa penganiayaan itu," katanya.
"J sendiri merupakan perempuan teman dari saudara pelapor," tambahnya.
BACA JUGA:Bareskrim Polri Kembali Panggil Dito Mahendra, Berikut Pasal yang Dikenakan
BACA JUGA:Resep Ayam Goreng Rempah Tanpa Ungkep Bumbu Meresap Ala Devina Hermawan, Cocok Jadi Teman Makan Siang
Kini pihaknya masih mendalami keterangan para saksi terkait kasus penganiayaan tersebut.
"Untuk proses terkait saksi-saksi masih didalami kami direskrimum bekerjasama Polda Sumut melakukan pendalaman dan penyelidikan lebih lanjut," ucapnya.
Akibat penganiayaan yang berawal dari chat terkait wanita tersebut, pihaknya telah menetapkan anak dari AKBP Achiruddin Hasibuan sebagai tersangka kasus penganiayaan terhadap mahasiswa Medan.
BACA JUGA:Beredar Video Kapten Pilot Susi Air Terkini Bersama KKB Papua: Jangan Jatuhkan Bom di Wilayah Ini
- 1
- 2
- »
(责任编辑:休闲)
- ·Gugat BTN, Konsumen GCC: Kejagung, KPK Tolong Usut!
- ·FOTO: Kala Dior Melintasi Waktu ke Masa Lalu di Paris Fashion Week
- ·Libatkan Tim Jibom, 205 Personel Polisi Dikerahkan Amankan Paskah di Gereja Katedral
- ·Alasan Pramugari Tak Wajib Bantu Penumpang Taruh Tas di Bagasi Kabin
- ·Trump Disebut Lupa Diri, Salah Menilai Pengaruhnya ke Putin
- ·Apple Bangun Pabrik AirTag di Batam, Kemenperin: Tidak Masuk dalam Hitungan TKDN
- ·Jawab Tudingan PSI, Bank DKI Tegaskan Transaksi KJP Plus Tetap Aman
- ·Awasi Pelaksanaan Haji, DPR Bentuk Timwas Lokal di Makkah: Anggotanya WNI di Arab Saudi
- ·Turis China Tertipu Sopir Taksi di Korea, Bayar Argo 10 Kali Lipat
- ·Pencurian Besi JPO Daan Mogot Bikin Warga Resah, Nyebrang Jalan Mirip 'Ninja Warrior'
- ·Ribut dengan Pacar dan Pramugari di Pesawat, Pria Didenda Rp321 Juta
- ·Waspada! Kasus DBD di Jakbar Naik Sejak Januari, Kelembapan Suhu Jadi Penyebab
- ·PPSU Cempaka Putih Wafat saat Bekerja, Pemprov DKI: Hak
- ·PPSU Cempaka Putih Wafat saat Bekerja, Pemprov DKI: Hak
- ·Ucapan Doa untuk Orang yang Akan Berangkat Haji
- ·Minum Susu Saat Buka Puasa, Boleh atau Tidak?
- ·Klarifikasi Kemendiktisaintek soal Nasib Neni Herlina yang Dipecat Sepihak Mendiktisaintek Satryo
- ·19 Remaja Diringkus Gegara Tawuran, 7 Bilah Sajam Disita Polisi
- ·Kejagung Bakal Garap Rini, Dalang Jiwasraya?
- ·19 Remaja Diringkus Gegara Tawuran, 7 Bilah Sajam Disita Polisi