会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Tak Cuma pada Anak, Fatherless Juga Berdampak pada Istri!

Tak Cuma pada Anak, Fatherless Juga Berdampak pada Istri

时间:2025-06-07 18:41:27 来源:quickq 官方网站 作者:休闲 阅读:254次
Jakarta,“quickq” CNN Indonesia--

Absennya sosok ayah tak cuma berpengaruh pada anak, tapi juga pada ibu.

Tak Cuma pada Anak, Fatherless Juga Berdampak pada Istri

Kondisi ini kerap dikenal dengan sebutan fatherless. Kondisi ini diartikan sebagai hilangnya sosok ayah yang menemani tumbuh kembang anakatau saat ayah tak berperan maksimal dalam pengasuhan si kecil.

Psikolog anak di Unit Anak dan Remaja Sajiva RSK Jiwa Dharmawangsa Mira Amir mengatakan bahwa absennya kehadiran ayah atau fatherless ini berpengaruh signifikan pada perkembangan anak dan kebahagiaan istri.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pilihan Redaksi
  • Jangan Sampai Salah Langkah, Ini Cara Tepat Mengatasi Anak Tantrum
  • Lagi Ramai Jadi Obrolan Medsos, Apa Itu 'Fatherless'?
  • Ayah Ibu, Ini 9 Pola Asuh yang Bikin Anak Cerdas dan Bahagia

Mira menjelaskan, pada anak perempuan, kehadiran ayah membantu mencapai kematangan kognitif yang baik pada usia 7-8 tahun, termasuk urusan problem solving.

Sedangkan bagi anak laki-laki, kata Mira, ayah berfungsi sebagai role modeldalam menentukan sikap dan perilaku sebagai pria. Dengan begitu, anak jadi tak punya role modeldalam hidupnya.

Mira juga mengatakan, dampak fatherlessakan berbeda pada masing-masing anak tergantung situasi yang dihadapi.

Namun, secara umum, mengutip Psychology Today, para peneliti menemukan beberapa dampak buruk yang dialami anak fatherless.

Misalnya, anak-anak yang merasa tidak aman dan mudah membenci. Hal ini terjadi karena anak cenderung melibatkan ayah dalam proses mengontrol emosinya.

Saat anak harus bergumul dengan emosi mereka sendiri, maka akan muncul rasa benci terhadap diri sendiri.

Berdampak juga pada istri

ilustrasi orang tua dan anakIlustrasi. Tak cuma pada anak, fatherless juga berdampak pada kehidupan istri. (Istockphoto/ Fizkes)

Selain pada anak, ketidakhadiran sosok ayah juga berpengaruh terhadap istri. Mira mengatakan, dukungan suami sangat penting bagi keyakinan ibu dalam mengasuh anak.

"Dukungan ayah bagi ibu itu membentuk keyakinan diri. Merupakan dukungan yang signifikan bagi ibu untuk memberikan parentingbagi anak-anaknya karena dia merasa di-support, kan," tutur Mira.

Ketika ayah tidak hadir dan tidak memberikan dukungan, beban pengurusan anak menjadi lebih berat bagi ibu.

Mira menggarisbawahi bahwa efek dari fatherless kepada istri memengaruhi pada kondisi emosi yang lebih kurang stabil sehingga akan berpengaruh negatif terhadap anak-anak.

Dalam konteks baby blues, misalnya, kehadiran dan dukungan emosional dari suami dapat mengurangi gejala dan mempercepat pemulihan.

"Karena kondisi baby bluesitu yang dibutuhkan memang supportkeluarga. Jadi, ya, suami perlu siaga," ujarnya.

(sya/asr)

(责任编辑:热点)

相关内容
  • Makna Khusus di Balik Pertemuan dengan Eks Menteri, Pengamat Sebut Jokowi Masih Punya Pengaruh
  • Tak Diduga
  • Jepang Ajarkan Etika kepada Turis Asing Lewat Poster Anime Terkenal
  • Koki Australia Pecahkan Rekor Maraton Masak Terlama Selama 140 Jam
  • FOTO: Nikmatnya Berbuka Puasa di Sentra Kuliner Kramat
  • Setelah Bolak
  • Bernilai USD 600 Juta, Bahlil Sebut Forel dan Terubuk Proyek Migas Asli Indonesia
  • Orang Kaya Ramai
推荐内容
  • Simak, Ini Risiko Kesehatan Kamu Berdasarkan Golongan Darah
  • Makan Lebih Banyak Telur Bikin Otak Wanita Tetap 'Encer', Studi Ungkap
  • Panduan Pelaksanaan Waisak dan Pelepasan 2.569 Lampion di Borobudur
  • Daikin Buka Pabrik Baru di Indonesia, Kemenperin Optimis Industri Elektronik Akan Meningkat Positif
  • Tata Cara Baca Surat Yasin di Malam Nisfu Syaban dan Niatnya
  • Presiden Prabowo Bertolak ke Thailand untuk Kunjungan Resmi