Kivlan Bakal Dikonfrontasi Soal Uang Habil Marati
Penyidik Polda Metro Jaya bakal mengkonfrontasi Kivlan Zen dengan tersangka perencanaan pembunuhan, Habil Marati dan saksi-saksi.
Kuasa hukum Kivlan Zen, Muhammad Yuntri, mengatakan dalam agenda tersebut pihaknya menyiapkan bukti untuk membantah tudingan kepada kliennya.
"Mungkin ada berupa bukti slip penukaran uang di money changer, mudah-mudahan masih ada," ujarnya di Jakarta, Selasa (18/6/2019).
Menurutnya, uang yang dimaksud adalah sebesar SGD 15 ribu atau senilai Rp150 juta merupakan milik Kivlan pribadi.
Baca Juga: Wiranto Ogah Tolong Kivlan
"Itu yang langsung diserahkan kepada Iwan sesuai rencana untuk demo di Monas, depan istana sebagai anti-komunis dalam rangka peringatan Hari Supersemar," jelasnya.
"Insya Allah akan diusahakan datang, walau masih agak sakit giginya yang belum sembuh total," katanya.
Diketahui, agenda tersebut Kivlan Zen akan dikonfrontasi dengan Habil Marati terkait uang tersebut. Selain Habil Marati, Kivlan akan dikonfrontasi dengan saksi lain yang juga tersangka dalam kasus rencana pembunuhan tokoh nasional, yakni Iwan, Aziz, dan Fifi.
下一篇:PKB Tetap Terapkan Visi Misi Perubahan di Pilkada 2024
相关文章:
- Salim Said Warisi Perspektif Sejarah Politik Indonesia, Dijuluki Perpustakaan Internasional Berjalan
- Teknik Pernapasan 4
- Lama Waktu Tidur Terbaik Usia 40an, Agar Tetap Sehat dan Bugar
- FOTO: Ngopi Sambil Bercengkrama dengan Ular di Taipei
- Saat Wapres Puji Permainan Timnas U23 Meski Ditaklukkan Uzbekistan: Cukup Bagus, Kemarin Tuh Apes
- Tren #KaburAjaDulu, Negara Mana Terbanyak Punya Diaspora Indonesia?
- Resep Lezat Lontong Cap Go Meh dan Makna Filosofis di Baliknya
- Kentang Hingga Alpukat, Ternyata Makanan Larangan Penyakit Ginjal
- 13 Wilayah Indonesia yang Berpotensi Diguyur Hujan Deras Hari Ini, 21 Agustus 2024
- Bocoran Isi Pertemuan Partai Gerindra dan Demokrat
相关推荐:
- Setelah Gabung KIM Plus, PKS DKI Ungkap Dapat Bully dari Masyarakat
- Trump Akan Menyesal, China Soroti Larangan Penerimaan Mahasiswa Asing di Harvard
- Lakukan 6 Hal Ini Jika Melancong ke Negara Kasus Influenza Tinggi
- Mewabah di Jepang, Dokter Peringatkan Bahaya Influenza
- Tiga Emiten Saham Ini Masuk Radar UMA, Salah Satunya Perusahaan Pelat Merah
- Korea Utara Buka Pintu Lagi untuk Turis Asing Mulai Pekan Ini
- Peter Pan Sindrom, Saat Kamu Ogah Dewasa
- Polisi Benarkan Adanya Laporan Pada Mario Teguh
- Verrell Bramasta Buka
- Mengintip Tren Makeup di Korea, Apa Bisa Diaplikasikan di Indonesia?
- Pasar Kripto Terhantam Gejolak Geopolitik, Investor Kripto Diminta Tetap Tenang dan Rasional
- Pertamina Perluas Proses Pendataan Pembelian Pertalite Berbasis QR Code
- Buronan Nomor 1 Thailand Chaowalit Thongduang Gangster yang Pernah Bunuh Hakim Hingga Polisi
- Jokowi Terima Kunjungan Gubernur Jenderal Australia di Istana Bogor
- Disaksikan Dewan Pers, PWI Akhirnya Tandatangani Panitia Bersama Kongres Persatuan
- Bukan Kaesang, Gerindra Ungkap Sosok Santri Jateng Bakal Jadi Calon Pendamping Ahmad Lutfhi
- PSBB Transisi, Ganjil
- Seleksi Calon Terus Bertambah, Pansel: Jumah Pendaftar Capim KPK 253 dan Dewas 171
- Rieke Kembali Menyoroti Empat Pulau di Sumatra Potensi Dirusak Lagi oleh Tambang
- Suspensi Dicabut, Saham Emiten Kemasan PACK Langsung Terbang