会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Bahlil Ungkap Kabar Baik Disektor Hulu Migas, Apa Itu?!

Bahlil Ungkap Kabar Baik Disektor Hulu Migas, Apa Itu?

时间:2025-05-22 04:41:35 来源:quickq 官方网站 作者:百科 阅读:932次
Warta Ekonomi,quickq苹果下载安装 Jakarta -

Pemerintah mengungkapkan kabar positif terkait peningkatan kapasitas produksi minyak dan gas (migas) nasional. Dua raksasa energi global, ExxonMobil dan ENI, dikabarkan siap mengerek produksi mereka dalam beberapa tahun ke depan.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menyebut ExxonMobil bakal menaikkan produksi minyak hingga 30.000 barel per hari pada pertengahan 2025. Tambahan ini akan mendongkrak total produksi ExxonMobil menjadi sekitar 185.000–190.000 barel per hari.

Bahlil Ungkap Kabar Baik Disektor Hulu Migas, Apa Itu?

Bahlil Ungkap Kabar Baik Disektor Hulu Migas, Apa Itu?

"ExxonMobil saat ini menyumbang sekitar 155.000 barel per hari, dan akan naik 30.000 barel mulai Juli–Agustus 2025," kata Bahlil dalam pembukaan The 49th IPA Convention & Exhibition, Selasa (20/5/2025).

Bahlil Ungkap Kabar Baik Disektor Hulu Migas, Apa Itu?

Baca Juga: Bernilai USD 600 Juta, Bahlil Sebut Forel dan Terubuk Proyek Migas Asli Indonesia

Bahlil Ungkap Kabar Baik Disektor Hulu Migas, Apa Itu?

Sementara itu, perusahaan migas asal Italia, ENI, juga tak mau kalah. Bahlil mengungkapkan bahwa ENI akan memperkuat kontribusinya mulai 2027 hingga 2028, dengan tambahan produksi mencapai 90.000 barel minyak per hari dan 1.500 juta kaki kubik gas per hari. Produksi ini berasal dari Lapangan Geng North di Wilayah Kerja North Ganal, Kalimantan Timur.

"Kemudian ENI, nanti 2027-2028 itu untuk minyaknya juga crowdnya akan dapat kurang lebih sekitar 90.000 barrel," ujar Bahlil.

Pemerintah mencermati tren positif ini sebagai sinyal membaiknya iklim investasi di sektor energi. Saat ini, total lifting minyak nasional tercatat sekitar 600.000 barel per hari, di mana sekitar 60% masih disumbang oleh Pertamina.

Masuknya pemain besar seperti ExxonMobil dan ENI menjadi angin segar bagi target ketahanan energi nasional sekaligus menjadi peluang emas untuk mendongkrak pendapatan negara dari sektor hulu migas.

Guna meningkatkan lifting migas nasional, Pemerintah Indonesia pun akan segera melelang 60 Wilayah Kerja Migas (WK) dalam dua hingga tiga tahun ke depan. 

"Kami umumkan bahwa masih ada 60 wilayah kerja yang akan kita tenderkan dalam waktu dua hingga tiga tahun ke depan," kata Bahlil.

Baca Juga: Indonesia Siap Tancap Gas Bangun Industri Baterai, Bahlil: Australia Siap Kirim Lithium

Langkah ini dilakukan untuk mengejar target lifting miyak sebesar 1 juta barel per hari pada tahun 2029.

Selanjutnya Bahlil Juga menyoroti 10 Wilayah Kerja (WK) migas yang sudah memiliki persetujuan rencana pengembangan (Plan of Development/POD), namun belum juga menunjukkan progres berarti. Bahkan, terdapat 17 POD aktif yang berpotensi memproduksi 360 juta barel minyak dan 18,351 bscf gas yang belum dimanfaatkan optimal.

"Bagi K3S yang sudah kita serahkan kewenangannya, tapi masih lambat mohon maaf Pak secara undang-undang 5 tahun kita harus tarik kepada negara dan kita tawarkan kepada K3S lain yang mau mengerjakan dan ini pak (Prabowo) tanpa pandang bulu pak, kalau bapak izinkan tidak hanya swasta BUMN pun kita lakukan Pak," ujarnya.

(责任编辑:焦点)

相关内容
  • 俄克拉荷马大学怎么样?
  • Kabar Baik Soal Pergub Warisan Ahok, Wagub Riza Patria Akhirnya Turun Tangan!
  • Viral Demo di Semarang Ricuh, Gas Air Mata Masuk ke Kampung Warga hingga Terkena Anak
  • Pos Indonesia Bagikan BLT El Nino kepada 13 Ribu KPM di Bandung
  • Menaker: THR Wajib Dibayarkan Paling Lambat 7 Hari Sebelum Lebaran
  • Pelaku Unlock IMEI Sama dengan Mendukung Peredaran Ponsel Ilegal, Hukumannya Sangat Berat
  • Rincian Rekayasa Lalin Saat Konser Coldplay Di GBK, Berlaku Jam 2 Siang Hingga Pukul 24.00 WIB
  • Keras! Aktor Reza Rahadian Orasi di DPR: Ini Negara Bukan Milik Keluarga, Lawan!
推荐内容
  • FOTO: Menengok Roti Baguette Terpanjang di Dunia Dibuat di Prancis
  • Dolar Terkoreksi Usai Turunnya Peringkat Kredit AS
  • Usai Pasar Wates, Mas Dhito Siapkan Pembangunan Sejumlah Pasar Tradisional
  • Kemenperin Sebut Penerapan SNI Emas Akan Jamin Kualitas dan Memacu Daya Saing
  • FOTO: Pesona Agnez Mo Pakai Batik di Gold Gala 2024
  • MenkopUKM Andalkan Model Bisnis Agregasi bagi Sektor Wastra dan Kriya