TANGERANG,“quickq加速器” DISWAY.ID--Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia atau BP2MI, Abdul Kadir Karding mengungkapkan alasan negara Arab Saudi banyak jadi jujukan oleh calon pekerja migran Indonesia (CPMI).
Menurut Karding, karena mayoritas masyarakat Indonesia beragama islam, mereka berpandangan bahwa kota Mekkah dan Madinah adalah tanah barokah.
BACA JUGA:6 Korban Calon Pekerja Migran Indonesia Ilegal ke Irak Diamankan BP2MI: Alasan Ekonomi Mereka Ambil Resiko
BACA JUGA:Diduga Jadi Korban TPPO, 23 Calon Pekerja Migran Gagal Berangkat dari Bandara Soetta
"Ya, karena kita muslim, banyak yang berpandangan bahwa, ya termasuk saya juga berpandangan. Madinah, Mekah itu adalah tanah barokah," ujarnya kepada awak media, Sabtu, 10 November 2024.
Karding mengatakan bahwa motif para CPMI ingin bekerja di Arab lebih pada keinginan mereka untuk beribadah. Terutama teman-teman di Nusa Tenggara Barat (NTB).
"Saya kemarin ketemu PJ Gubernur NTB, dia bilang yang ke Arab itu tiap bulan seribu, itu semua tidak prosedural," tuturnya.
BACA JUGA:Lindungi Pekerja Migran Indonesia, Dirjen Imigrasi Perkuat Peran Pimpansa di Desa Binaan
BACA JUGA:Tim Satgas TPPO Polres Metro Tangerang Kota Berhasil Meringkus Pelaku Pekerja Migran Ilegal
"Nah, orang Indonesia itu untuk ke Mekah itu cita-cita utama itu. Orang yang muslim, yang sebagian besar muslim ini," tuturnya.
Kendati demikian, Karding menyampaikan bahwa pihaknya akan mencari solusi dan berencana membuka morotarium ke Arab agar PMI dapat bekerja sesuai prosedur.
"Akan kita cari solusinya. Salah satunya jalan Insya Allah kita akan membuka ini nanti Arab ini moratorium ini kita buka Tapi dengan sangat hati-hati," jelasnya.
BACA JUGA:BP2MI Buka Penempatan Pekerja Migran ke Maladewa, Benny: Mudah-mudahan Tahun Ini
BACA JUGA:BP2MI Minta Pemerintah Anggarkan Dana Abadi Rp3 T untuk Lindungi Pekerja Migran
- 1
- 2
- »
Arab Saudi Banyak Jadi Tujuan Para CPMI, Menteri PPMI Ungkap Alasannya
人参与 | 时间:2025-05-19 05:05:06
相关文章
- Wujudkan Kemandirian Pangan di Pesantren, Pemprov DKI Salurkan Bantuan Pertanian Kota
- Berantas Percaloan Perekrutan Tenaga Kerja, Kemnaker Lakukan Hal Ini
- Fakta Mengejutkan! Kekerasan Seksual di Faskes Tak Hanya Terjadi di RSHS
- Cegah Penyalahgunaan Data, Komdigi akan Batasi Jumlah Nomor Seluler per NIK
- Viral Gas Elpiji 3 Kg Langka di Jakarta, Pemprov Sebut Buntut Pengurangan Kuota LPG Bersubsidi
- Jepang Ajarkan Etika kepada Turis Asing Lewat Poster Anime Terkenal
- W3RL Bentuk Nyata Kolaborasi Lintas Sektor Wujudkan Indonesia Emas
- Bernilai USD 600 Juta, Bahlil Sebut Forel dan Terubuk Proyek Migas Asli Indonesia
- Denny Indrayana: Jangan Sampai Penundaan Pemilu Menjadi Kenyataan
- Korea Selatan Sebut Tak Mudah Membujuk Trump, Beragam Isu Dibawa
评论专区