Kasus Korupsi Pertamina, Ekonom: Pengawasan Lemah
JAKARTA,如何下载quickq DISWAY.ID --Kasus dugaan mega korupsi yang melibatkan Pertamina selaku Badan Usaha Milik Negara (BUMN) bidang bahan bakar minyak (BBM) terkemuka di Indonesia telah sukses mengguncang dunia perekonomian dan politik Indonesia selama beberapa waktu ini.
Bahkan, Kejaksaan Agung juga mengungkapkan bahwa hanya dalam satu tahun yaitu 2023, negara sudah mengalami kebocoran sebesar Rp 193,7 triliun.
Menurut Ekonom sekaligus Pakar Kebijakan Publik Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta, Achmad Nur Hidayat, jumlah tersebut bukanlah sekadar angka di atas kertas.
BACA JUGA:Usut Korupsi Pertamina, Kejagung Geledah Rumah Riza Chalid di Cilegon dan Panglima Polim!
BACA JUGA: Genjatan Senjata Kesempatan Dompet Dhuafa Kirim Tim Kemanusiaan ke Palestina hingga Kirim Ratusan Dai Ke Belasan Negara
BACA JUGA:Jadwal Imsakiyah Ramadan 2025 di Jakarta Lengkap Waktu Sholat dan Berbuka, Cek di Sini
“Ini bukan sekadar angka di atas kertas, melainkan sebuah cerminan betapa sistemik dan mengakar kebocoran keuangan negara akibat praktik yang melibatkan oknum di jajaran elite migas,” ujar Achmad ketika dihubungi oleh Disway, dikutip Jumat 28 Februari 2025.
Selain itu, Achmad juga menambahkan bahwa peristiwa ini juga turut berimbas kepada sistem Lemigas dan Ditjen Migas.
Dimana sistem Lemigas dan Ditjen Migas yang bertugas melakukan pengujian serta memastikan distribusi sesuai regulasi, justru malah rentan terhadap infiltrasi kepentingan dari berbagai pihak.
“Lemahnya pengawasan justru membuka celah bagi praktik titipan, di mana kepentingan segelintir elite lebih berkuasa dibandingkan regulasi,” ucap Achmad.
“Skandal ini membuktikan bahwa regulasi yang ada masih dapat dimanipulasi, bukan hanya oleh mafia migas, tetapi juga oleh individu yang seharusnya bertanggung jawab memastikan kepatuhan industri,” lanjutnya.
BACA JUGA:Dirugikan Akibat BBM Oplosan, DPR RI: Silahkan Gugat Pertamina
BACA JUGA:40 Link Download Jadwal Imsakiyah Ramadan 2025 Muhammadiyah Lengkap Waktu Sholat, Yuk Unduh!
BACA JUGA:Tes Kemampuan Akademik Gantikan UN, Pengamat: Siswa Lebih Fokus Belajar Tanpa Tekanan
- 1
- 2
- »
(责任编辑:娱乐)
- Danantara Jajaki Investasi di Aksi Akuisisi Grab terhadap GoTo, Pemerintah Waspadai Dominasi Asing
- Prabowo Bangga Cadangan Beras RI Tertinggi Sepanjang Sejarah
- 7 Manfaat Puasa Ramadan untuk Kesehatan, Apa Saja?
- Bangun Pabrik Pertamanya, Hyundai Bilang Akan Ciptakan Ribuan Lapangan Pekerjaan
- 5 Destinasi Wisata di Sumba Wajib Dikunjungi Sekali Seumur Hidup
- Studi Ungkap Tidur Setelah Tengah Malam Tingkatkan Risiko Diabetes
- Ketika Sultan Turun Tangan, Hyundai Bangun Pabrik Otomotif Pertama di Timur Tengah
- Anggaran Kejaksaan RI Juga Dipangkas Rp5,43 T, Dampaknya Matikan Listrik hingga Hemat Air
- Pemerintah Janjikan UMKM Ikut MBG Bakal Dapat Modal Awal, Siapkan Skema Khusus
- Klinik Pertamina IHC Gelar Donor Darah dan Health Talk, Meriahkan Bulan K3 Nasional 2025
- Usai Lantik Kepala Daerah, Prabowo: Kita akan Jumpa di Retreat, Mudah
- Syarat Dapat Saldo Dana Bansos KJP Plus 2025, Rata
- Besaran Saldo Dana Bansos KJP Plus Februari 2025 yang Diterima Siswa, Kapan Cair?
- Long Weekend Imlek, 36 Ribu Orang Tinggalkan Jakarta: Ada 7 KA Tambahan
- Prabowo: Selamat Tahun Baru Imlek, Semoga Penuh Keberkahan dan Kedamaian
- Prabowo Terbang ke India Hari Ini, Ketemu Tokoh Industri hingga Lakukan MoU
- Puasa Lancar Jaya Tanpa Masalah Pencernaan dengan 6 Cara Ini
- Waspada, Makanan dan Minuman Ini Bisa Bikin Dehidrasi Saat Puasa
- Analis Politik Soroti Penempatan Prajurit Militer Aktif Isi Jabatan Publik
- NYALANG: Rona Mata di Pendar Cahaya