RICE, Cara Atasi Cedera Wajib Diketahui Pelari Pocari Sweat Run 2024
Mengikuti ajang Pocari Sweat Run Indonesia 2024 mendatang, para pelari diingatkan untuk bersiap menghadapi segala kondisi yang mungkin terjadi saat berada di race track. Kemungkinan terbesar, mengalami cedera baik saat berlatih maupun dalam kompetisi.
Jika terlanjur mengalami cederasaat berolahraga, dr. Alvin Wiharja, SpKO, MMRS, Dokter Spesialis Kedokteran Olahraga dari Mayapada Hospital Bandung memberikan sejumlah tips untuk menangani hal itu.
Menurut dr. Alvin, ada beberapa hal yang dapat mempengaruhi cedera saat berlari. Misalnya, karena baru pertama kali melakukan olahraga lari, atau lupa melakukan pemanasan, ataupun memaksakan diri berlari dengan sangat cepat. Adapun kebanyakan cedera yang dialami pelari terjadi di area lutut, betis, dan telapak kaki.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat terasa ketidaknyamanan ketika berlari, olahraga sebaiknya segera dihentikan dan tidak melakukan aktivitas fisik lain sehingga tidak membebani anggota tubuh yang cedera.
Ice
Lalu, oleskan es pada area yang cedera selama 15-20 menit setiap 2 hingga 3 jam. dr. Alvin mengatakan, sebaiknya gunakan alas handuk tipis agar es tidak bersentuhan langsung dengan kulit karena dapat menyebabkan radang dingin.
Compress
Kompres sebaiknya menggunakan perban elastis untuk mengurangi pembengkakan. Perban dapat dilonggarkan apabila cedera mengalami mati rasa, kesemutan, tampak pucat dan kebiruan, atau rasa nyeri yang meningkat.
Elevate
Area yang cedera harus diposisikan lebih tinggi dari posisi jantung.
"Metode RICE ini efektif dilakukan pada cedera olahraga ringan. Akan lebih baik bila metode RICE ini dilakukan segera setelah terjadi cedera dan dilakukan selama 24 hingga 36 jam pertama," kata dr. Alvin.
Pilihan Redaksi
|
dr. Alvin secara khusus menggarisbawahi, untuk cedera yang lebih berat dan tak kunjung membaik setelah penerapan metode RICE, maka pasien dianjurkan untuk berkonsultasi dengan dokter atau tenaga medis.
Khususnya, apabila terjadi tanda seperti bengkak dan nyeri yang bertambah parah, muncul benjolan atau perubahan bentuk, terdengar bunyi saat sendi digerakkan, kelemahan dan ketidakmampuan melakukan aktivitas dan menopang badan, hingga kehilangan keseimbangan, kesulitan bernapas, dan demam.
"Untuk kasus cedera parah, penanganannya harus ditangani oleh tenaga profesional. Perlu dilakukan pemeriksaan yang komprehensif agar pasien mendapat penanganan yang tepat, apakah harus melalui tindakan operasi atau non operasi," papar dr. Alvin.
Lebih lanjut, dr. Alvin Dokter Alvin juga mengingatkan bahwa pemanasan sebelum olahraga sangat penting untuk meminimalisir kemungkinan cedera, di mana pemanasan berperan melatih otot agar lebih siap melakukan aktivitas berlari yang berat.
Selain itu, berkonsultasi dengan dokter untuk memandu persiapan fisik sebelum berlari juga merupakan langkah tepat. Konsultasi itu dapat dilakukan di layanan Sports Injury Treatment and Performance Center (SITPEC) di Mayapada Hospital, yang menjadi layanan unggulan Mayapada Hospital bagi para atlet dan sport enthusiast, spesial terkait penanganan cedera dan meningkatkan performa olahraga.
Tahun ini, Mayapada Hospital kembali menjadi official hospital partner untuk Pocari Sweat Run Indonesia 2024. Untuk itu, Mayapada Hospital bersama Pocari Sweat terus berupaya meningkatkan kesadaraan para pelari untuk sungguh-sungguh mempersiapkan diri sebelum berlari di lintasan melalui penyediaan Self Health Assessment, yaitu formulir asesmen mandiri dengan beberapa pertanyaan seputar kondisi dan riwayat kesehatan.
Asesmen mandiri ini perlu diisi oleh para pelari yang akan mengikuti Pocari Sweat Run Indonesia 2024 agar dapat mengetahui dan menilai kesiapan pribadi sebelum serta dalam ajang tersebut.
Mayapada Hospital juga mendukung para pelari dengan menyediakan paket Medical Check Up (MCU) Runner di seluruh unit Mayapada Hospital, serta fasilitas pemeriksaan rekam jantung (EKG) secara gratis selama rangkaian Race Pack Collection pada 18-20 Juli 2024.
(rea/rir)(责任编辑:百科)
- ·解析2025最新澳大利亚大学建筑专业排名
- ·16 Kontrakan di Jakbar Roboh Gegara Hujan Angin, Korban Masih Didata
- ·Ditinjau Menko Polhukam dan Kapolri, ASDP Pastikan Pelabuhan Merak Siap Dilintasi Pemudik
- ·Penyebab Kematian Satu Keluarga di Kalideres Masih Misterius, Ada Apa?
- ·Termurah Rp979 Ribu, Cek Daftar Terbaru Harga Emas di Pegadaian pada 21 Mei 2025
- ·Polisi Tegaskan Penerima Aliran Dana Indra Kenz
- ·Bisa Turunkan BB, Bolehkah Minum Lebih dari 3 Gelas Kopi per Hari?
- ·PKS Kawal Gugatan Sengketa Pemilu ke MK dan Dorong Hak Angket
- ·艺术专业本科留学作品集创作的四大标准解读!
- ·Uni Eropa Makin Dekat Hadirkan Dana Pertahanan, Jumlahnya Capai €150 M
- ·Bamus Betawi Minta Polisi Proses Hukum Abu Janda soal Video Hoaks Anies Terkait ACT
- ·Dewan Sengketa Indonesia, Gelar Indonesia Dispute Board Forum 2022, Perkenalkan 23 Layanan Baru
- ·Anies Baswedan Kerap Difitnah Sana Sini, Pengamat Bongkar Motifnya!
- ·BSU di Ponorogo Tersalurkan 99,84%, Petugas Pos Antarkan Dana hingga ke Rutan
- ·Penjual Gas 12 Kilogram Beralih Jualan Gas 3 Kilogram; Takut Nggak Ada yang Beli
- ·Waspadai 7 Hewan Ini, Sering Muncul saat Musim Hujan
- ·Thailand Dinobatkan Jadi Destination of the Year 2025
- ·Bukan Main! KPK Pasang Badan untuk Istri Firli Bahuri
- ·Pembukaan Monas Dilakukan Bertahap dan Terbatas, Mulai dari Kawasan Luar Tugu
- ·KRL Anjlok di Kampung Bandan, 50 Penumpang Dievakuasi