Anies Baswedan Berkaca
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan tak bisa menyembunyikan kesedihannya saat mendengarkan cerita keluarga korban keganasan Covid-19. Wajahnya tertunduk, matanya berkaca-kaca.
Kamis (15/7), Anies didampingi Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Provinsi DKI Jakarta Suzi Marsitawati menyambangi Tempat Pemakaman Umum (TPU) Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara. Dia pun memandangi kuburan-kuburan baru korban Corona.
Baca Juga: Mendadak Wakilnya Anies Minta Maaf, Warga Jakarta Mohon Disimak...
Dengan setelan kemeja putih lengan pendek yang dibalut rompi hitam, Anies pun berkeliling TPU Rorotan. Dia melihat dua orang sedang mengaji di sebuah kuburan. Yang satu perempuan berkerudung, satu lagi bapak-bapak berjaket Gojek.
Anies menghampiri mereka. Anies lalu duduk melingkar bersama mereka dan ikut berdoa. Usai memanjatkan doa, Anies pun bertanya, makam siapa yang sedang didoakan. Perempuan berkerudung itu lalu bercerita.
“Ini makam ayah. Kalau makam emak di sebelah sana,” jawabnya sembari menunjuk makam ibunya yang tengah dikelilingi cucu dan anggota keluarga lain.
Air matanya menetes. Sesekali, kerudung merah itu dijadikan penyeka kesedihan. “Yang berat tu, kami nggak bisa nemenin di akhir-akhir ayah. Nggak bisa ngebimbing. Nggak bisa mandiin. Kami cuma bisa ke sini, sesudah ayah dikubur,” ujarnya kepada Anies.
Keduanya lalu pindah ke makam ibunya. Anies ikut, dan berjongkok agak jauh. Hatinya meleleh, mendengar ayat suci Alquran dilantunkan dengan lembut. Tangan kanan si kecil memegang kitab di dada. Sedangkan tangan kirinya membasuh muka.
“Emak meninggal. Seminggu kemudian ayah nyusul. Padahal sebelumnya mereka sehat-sehat aja. Terus batuk, sesak. Waktu diperiksa ternyata Covid,” katanya, berbagi kenangan dengan Anies.
“Kalau kamis sore kami ke sini, pak. Ngaji tiap malam Jumat di makam emak dan ayah. Kami menemin. Cuma ini yang bisa dilakuin, pak. Ngedoain aja terus,” sambungnya.
Anies menceritakan pertemuannya ini di akun Instagramnya. Hingga tadi malam, postingan Anies ini sudah di like 84 ribu orang lebih dan dikomenin 1.869 orang.
Halaman BerikutnyaHalaman:
- 1
- 2
(责任编辑:热点)
- ·Nah Loh! Karyoto Kok Gak Periksa Antam Novambar? ICW Curiga Begini...
- ·NYALANG: Berjalan Menemani Temaram
- ·dr Lois Akui Kesalahan, Polri Kedepankan Keadilan Restoratif
- ·CCTV dan Sarapan Gratis, Anggota DPRD DKI Bang Lukman Sayangkan Program Pram
- ·Cak Imin Ungkap Pertemuannya Dengan Habib Rizieq: Saya Diundang Untuk Jadi Saksi
- ·Hasnaeni 'Wanita Emas' Histeris Ditahan Kejagung, Tersangka Perkara Korupsi Waskita Beton Precast
- ·Papua Dipilih Jadi Basis AI Nasional, Ini Kata Meutya Hafid
- ·Waspada! Komplotan Copet Modus Pijat Marak Berkeliaran di Jakarta, Anak SMP di Angkot jadi Korban
- ·Prakiraan Cuaca Jakarta Jumat 22 Juli: Siang Empat Wilayah DKI Hujan
- ·Bantah Tolak Laporan ABG Korban Begal di Jagakarsa, Kapolsek: Datang Aja ke Kantor, Biar Jelas
- ·Gasak Rp 300 Juta, Perampok Bersenjata Airsoft Gun Mengaku Anggota TNI Ditangkap Polisi
- ·Naik Penerbangan Terpanjang di Dunia, Ngapain Aja 19 Jam Nonstop?
- ·Pencapaian Positif: Pendapatan Asuransi TUGU Mencapai Rp228 Miliar Pasca Penerapan PSAK 117
- ·Erina Gudono dan Kaesang Babymoon di AS, Apa Itu?
- ·Diduga Depresi, Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta saat Tiduran di Rel Green Garden Jakbar
- ·Menkop Ungkap 16.743 Desa Telah Bentuk Kopdes Merah Putih, Jateng Paling Banyak
- ·Underpass Manggarai Jadi Langganan Tawuran, Pemkot Dan Polres Jaksel Bakal Gelar Pertemuan
- ·Dorr! Debt Collector Ditembak Saat Hendak Tarik Motor Tunggakan Di Kawasan Industri Balaraja
- ·Sebut Jakarta Terancam Kelelep, Joe Biden Hidupkan Proyek Ibu Kota Negara Baru
- ·Deteksi Dini, Kunci Utama Mengatasi Kanker Prostat