- Warta Ekonomi,quickq会员免费分享 Jakarta -
Anggota fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dari Komisi A August Hamonangan, menduga ada tindak pidana korupsi dalam pengadaan robot pemadam kebakaran (damkar) milik Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI.
Karena itu, ia meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) diminta turun tangan. Ia mengatakan dugaan ini muncul setelah pihaknya menemukan selisih harga yang signifikan pada harga di tempat lain dengan robot damkar pembelian DKI.
Baca Juga: Terseret Kasus Pinangki, Politikus Nasdem Ditahan KPK
Baca Juga: Anies Baswedan Dapat 'Teguran' dari PSI, Katanya...
Bahkan, ia mendapati informasi harga asli robot jenis LUF60 yang didatangkan dari Austria itu adalah Rp4,4 miliar. Sementara, robot damkar yang dibeli Dinas Gulkarmat DKI dengan jenis sama didatangkan dengan dana Rp8 miliar.
"Tim ahli kami (menemukan) di Singapura itu harga Rp 4,4," ujarnya kepada wartawan, Kamis (3/9/2020).
Tak hanya itu, tipe tersebut sesuai dengan robot yang dibeli Kepala Dinas Gulkarmat, yang dipasarkan di Singapura itu juga disertai mobil pengangkut, sama seperti yang diboyong DKI tapi dengan selisih harga hampir Rp 4 miliar.
Halaman BerikutnyaHalaman:
- 1
- 2
Robot Damkar DKI Disorot PSI, KPK Turun Tangan Dong!
人参与 | 时间:2025-06-03 02:42:24
相关文章
- Jangan Dibuang, Ini 7 Manfaat Tak Terduga Minum Air Rebusan Jagung
- Fadli Zon Sebut Penulisan Ulang Sejarah Indonesia Libatkan 100 Sejarawan
- Dibayangi Sederet Kecelakaan, Pesawat Masih Jadi Transportasi Teraman
- Ini Pesan BNN Maluku Kepada Para Orang Tua...
- Ratna Nilai Saksi Ahli di Persidangannya 'Ngawur'
- 2025年游戏设计专业世界排名榜单
- VIDEO: Sensasi Istana Es di Festival Es dan Salju Harbin China 2025
- Ini 3 Lokasi Car Free Night Jakarta untuk Rayakan Malam Tahun Baru
- Ratna Nilai Saksi Ahli di Persidangannya 'Ngawur'
- Wee Hur Resmi Jual PBSA Senilai Rp17 Triliun
评论专区